1. Ketuhanan yang Maha Esa
2. Kemanusiaan yang adil
dan beradab
3. Persatuan Indonesia
4. Kerakyatan yang
dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan, dalam permusyawaratan/perwakilan
5. Keadilan sosial bagi
seluruh rakyat Indonesia
Inilah dasar negara kita, yaitu
pancasila. Tepat pada 1 Juni biasa kita peringati sebagai hari lahir pancasila.
Tapi apa sebenarnya cerita sebelum lahirnya pancasila?
Presiden pertama
Indonesia, Soekarno, sempat diasingkan ke Ende. Ende merupakan salah satu kota
yang berada di Pulau Flores. Selama pengasingannya ini, Soekarno memikirkan
sila ke 5 yang akan menjadi dasar Negara Indonesia.
Memikirkan perumusan
pancasila, beliau merenung di bawah pohon sukun. Setiap hari Soekarno merenung
di bawah pohon ini.
Pohon ini masih berdiri
tegak sampai sekarang di Taman Renungan Bung Karno. Tepat dibawahnya terdapat monumen
berupa patung Soekarno sedang duduk termenung. Di sebelah taman ini terdapat
Lapangan Pancasila yang biasa dipakai untuk upacara peringatan hari lahir
pancasila.
Monumen Bung Karno di bawah pohon sukun (kanan) |
Bung Karno duduk di sebuah bangku panjang, terdapat kolam tepat di depan monumen Bung Karno. |
Lapangan pancasila |
Monumen ini dibuat dari
perunggu dan dibawa ke Ende dengan kapal laut melalui Surabaya. Patung yang
dibuat merupakan patung Soekarno muda yang duduk merenung.
Patung Bung Karno muda merenung |
Terdapat juga Situs Rumah
Pengasingan Bung Karno di Kampung Ambugaga, kurang lebih terletak 300 m dari
taman ini.
Jika anda berkunjung ke
Kota Ende, tidak ada salahnya anda mampir untuk bersantai sore di taman ini
sembari merenung, apakah kita sudah melaksanakan setiap butir pancasila?
Saya di depan monumen Bung Karno |
For further information
please visit:
No comments:
Post a Comment